“Longsor itu menimbun dua rumah milik Dedeng dan Jumdiat. Ada juga rumah yang rusak berat akibat ditimpa longsor tersebut, yaitu masing-masing milik Iyus dan Itang. Sedangkan rumah yang terancam jumlahnya mencapai 10 buah,” kata dia, melalui keterangan tertulis yang diterima GOSIPGARUT.ID Rabu (26/10/2022).
Budi juga melaporkan, selain rumah, longsor di Kampung Ciseupan pun menimbun sejumlah hewan ternak seperti domba dan sapi, serta dua sepeda motor yang berada di dalam rumah tertimbun juga ikut terkubur. “Kerugian material diperkirakan sebesar Rp300 juta,” ucapnya.
Menurut Budi, sebelum dan sesudah kejadian, pihaknya bersama unsur Forkopimcam Bungbulang lainnya, perangkat Desa Gunamekar, anggota RAPI dan ORARI, serta unsur masyarakat berupaya mengevakuasi warga yang terkena dan terancam longsor. “Semua warga yang terdampak dievakuasi ke rumah keluarganya,” jelas dia. ***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar