KEGIATAN PENYULUHAN PENYAKIT TB DI WILJA UPT PUSKESMAS CISURUPAN

 CISURUPAN GARUT .. Tuberkulosis (TB) yang juga dikenal dengan TBC merupakan penyakit menular yang menyebabkan masalah kesehatan terbesar kedua di dunia setelah HIV. Penyakit ini disebabkan oleh basil dari bakteri Mycobacterium tuberculosis yang dapat menyerang bagian tubuh manapun, tetapi yang paling umum adalah infeksi tuberkulosis pada paru-paru, demikian dkatakan oleh Petugas TB UPT Puskemas Cisurupan H. Ade Sudrajat, S.Kep, Ners.

Penyebaran penyakit ini dapat terjadi melalui semburan air liur dari batuk atau bersin pengidap TB yang telah terkontaminasi dan terhirup oleh orang sehat yang kekebalan tubuhnya lemah. Walaupun biasanya menyerang paru-paru, penyakit ini dapat memberi dampak juga pada tubuh lainnya seperti sistem saraf pusat, jantung, kelenjar getah bening, dan lainnya.

Kegiatan Penyuluhan disampaikan langsung oleh Tim Kesehatan dari Puskesmas Cisurupan terkait ciri-ciri TBC, penyebab, gejala, resiko, diagnosis serta cara pencegahan dan pengobatannya. Kami hadir di sini untuk memberikan penyuluhan kepada warga masyarakat di wilayah Kerja UPT Puskesmas Cisurupan terkait bahaya penyakit menular seperti TBC ini, serta cara penanggulangannya. Sekiranya ada warga masyarakat yang merasakan gejala TBC dapat segera ditindaklanjuti", ungkap H. Ade Sudrajat, S. Kep, Ners.

Kegiatan Penyuluhan berjalan dengan lancar dan aman. Masyarakatpun sangat antusias dalam mendengarkan dan menyimak Penyuluhan tersebut. Diharapkan apabila ada gejala yang dirasakan untuk segera datang ke Fasyankes terdekat.

Wujud nyata komitmen pemerintah dalam mendukung upaya Eliminasi TBC tahun 2030 salah satunya adalah dikeluarkannya Peraturan Presiden No. 67 tahun 2021 tentang penanggulangan TBC.

Dinas Kesehatan Kab. Garut juga terus berupaya dalam memperbesar jaringan dalam penanggulangan TBC dengan rumah sakit di Singparna yaitu  RS. PEMDA KAB. TASIKMALAYA (SINGAPARNA MEDIKA  CITRA UTAMA. Dengan upaya tersebut Dinas Kesehatan terus mengawal penanggulangan TBC di wilayahnya.

Share: