Dinas kesehatan Kabupaten Garut melaporkan, di triwulan III terdapat kurang lebih 11.000 penderita diabetes. Beberapa hal disarankan Dibkeskepada penderita diabetes untuk menjaga kesehatan, antara lain di dengan mengecek kesehatan secara rutin di puskesmas ataupun rumah sakit. Selain itu agar menjauhi asap rokok, rajin melakukan aktivitas fisik, diet seimbang, istirahat yang cukup, dan mengelola stres dengan baik.
Bupati juga menyampaikan bahwa pihaknya juga akan meningkatkan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia (SDM) yaitu tenaga kesehatan khususnya dokter di Kabupaten Garut.
"Karena kami masuk dalam program yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan, Kemendagri, dan Kemendes dalam rangka percontohan untuk Posyandu Prima, jadi nanti kami membuat Posyandu-Posyandu yang lengkap, termasuk (bisa) cek gula, cek kolesterol dan asam urat," tandasnya. Guna mendukung hal itu, pihaknya saat ini sedang meningkatkan aksesibilitas dan infrastruktur lengkap."Makanya sekarang ini syukur Alhamdulillah ini ada Dokter Ayu dulu tidak ada dokter di sini nah sekarang ada dokter, sekarang ini kami dalam 3 tahun terakhir ini merekrut kurang lebih 68 dokter termasuk dokter gigi ya, di sini alat dokter giginya sudah siapin tapi dokter giginya nggak ada," ucapnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar