GARUT, Tarogong Kidul -
Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman, mengecek progress pembangunan Mal
Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Garut, di area Simpang Lima, Kecamatan
Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Senin (7/11/2022).
Wabup Garut mengungkapkan jika
per hari ini pembangunan MPP ini ditargetkan telah mencapai 71%, namun dari
hasil peninjauannya hanya baru mencapai 60% saja.
"(Alasan keterlambatan)
Saya juga tidak tahu lah kalau keterlambatan, mungkin karena kurang orang atau
karena apa, yang jelas saya lihat ke depan bagaimana ini mau memberikan solusi
nggak terhadap keterlambatan ini, solusinya sudah ada belum dan ternyata memang
tadi disamping sudah ada komitmen, sudah ada kira-kira solusinya seperti apa,
kemudian ada juga yang belum terhitung, jadi mungkin lebih daripada 60% kalau
dihitung secara keseluruhan, padahal kita target hari ini itu 71, (sekarang
baru) 60%nan," ujar Wabup Garut seusai meninjau lokasi pembangunan MPP.
Bahkan, ia mengungkapkan pihaknya sudah melakukan teguran kepada Pengguna Anggaran (PA) agar bisa meningkatkan kinerja, dan menargetkan dalam 35 hari ke depan untuk tahap 1 pembangunan MPP ini harus sudah selesai.
"Saya minta komitmen tadi
dari mulai PA, PPK kemudian pelaksana, pengawas, juga selesai dalam 35 hari
ini, selesai maksudnya (selesai) tahap 1, kalau sampai selesai (semuanya) nanti
kan ada tahap 2," ungkapnya.
Wabup Garut menjelaskan nantinya di MPP ini akan ada 26 pelayanan, salah
satunya mengenai pembuatan paspor yang bisa diakses oleh masyarakat.
"Insya Allah ya ini tahap
2 tahun depan ya, bulan Juli sudah bisa digunakan oleh masyarakat, nah termasuk
di sini ada 26 pelayanan salah satunya adalah paspor, mudah-mudahan bulan Juli
ke sana 2023 (membuat) paspor nggak usah ke Tasik atau nggak ke Bandung di
Garut lah gitu ya," tandasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar